Sinaralampos.net – Terulang kembali, Pemuda Pancasila (PP) dengan organisasi masyarakat (Ormas) Forum Betawi Rempug (FBR) terlibat bentrok di Pasar Lembang, Ciledug, Kota Tengarang.
Dilansir dari Detik News, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Deonijiu De Fatima mengungkapkan bentrokan tersebut terjadi pada Jumat malam hari, (19/11).
“Pada malam hari ini (tadi malam-red) telah terjadi keributan antara ormas, di mana ormas ini dari kelompok PP sama kelompok FBR,” ujar Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Deonijiu De Fatima.
|
Saat ini polisi telah mengamankan 4 orang. Dijelaskan bahwa Pemuda Pancasila sedang melakukan konvoi motor dan bertemu dengan FBR. “Malam hari ini (tadi malam-red), mereka ketemu ulang tahun melakukan konvoi, sehingga ketemu kelompok FBR di lokasi ini,” ujarnya. Saat bertemu, kedua ormas terlibat cekcok dan berakhir bentrok. |
“Terus mereka beradu mulut, kemudian terjadi bentrok ini,” katanya.
Fatima juga mengungkapkan bahwa terdapat empat korban, 3 korban dari FBR dan 1 pemuda Pancasila.
“Korbannya dari FBR dua (orang), dari Pemuda Pancasila satu. Saat ini mereka ada di rumah sakit, lukanya cukup seirus dan dalam penanganan rumah sakit,” paparnya.
Mereka yang dibawa ke Polres Metro Tangerang itu keempatnya berasal dari PP.
“Yang diamankan ada empat orang yang sudah diamankan di Polres, dari PP (Pemuda Pancasila),” ujar Fatima.
Polisi saat ini mendalami pelaku lainnya.
“Ini yang kita dalami untuk dimintai keterangan, siapa pelakunya yang membawa sajam yang mengakibatkan luka atau cacat bahkan meninggal,” kata Fatima.
Ia mengatakan bahwa bentrokan kedua ormas tersebut sering terjadi.
“Peristiwa ini sebenarnya mereka sudah lama, FBR ini sama PP ini sering bertemu, sering bentrok,” ujar Fatima.
Bahkan TNI-Polri sering mengadakan mediasi antara FBR dan Pemuda Pancasila (PP).
“Namun demikian, sampai saat ini paling lama seminggu-dua minggu mereka selalu ribut,” ujarnya.
Pewarta : Time / Red / SAP
Editor : Ipenk
