SUARARONGGOLAWE.NET TUBAN || Warung Pak Jhon Sebut aja Handoyo dan Buk En . Warung ini berada di Jalan Cicem Lama Pertigaan Dusun Kandangan Desa Ngadipuro Kecamatan Widang Kabupaten Tuban .
Cukup Aneh Kan Namanya? Sebenarnya nama unik ini merupakan kreasi sang pemilik warung, yang identik dengan bentuk bakso yang berbalut Daging Balungan Iga Sapi Sebut Aja Balungan Raksasa. Sebab, berbeda dari bentuk bakso biasanya, pada lapisan luar Bakso diberi campuran Daging sehingga membuat bakso berwarna putih ke kuning-kuningan.
“Sebenarnya warung bakso Pak Jhon ini sudah berdiri sejak tahun 1996 silam. Namun baru terkenal dua tahun terakhir,” kata Ratna salah Pekerja di warung tersebut .
Bahkan dalam sehari, warung ini sampai mengolah daging hingga 50 kilogram. Dan jumlah itu akan bertambah saat musim libur, seperti hari minggu maupun hari besar lainnya. “Jika hari minggu atau libur besar bisa 100 kilogram sehari,” katanya.
“Disini adalah warung yang pertama kali berdiri. Dan belum membuka cabang sampai saat ini,” ujarnya.
Selain kenunikan nama dan rasa yang diberikan, penataan tempat juga membuat pelanggan betah berlama-lama. Area parkir yang luas dan tempat duduk Meja Berbaris yang lega, membuat pengunjung yang datang kebanyakan berkelompok, baik rekan sesama kantor maupun bersama keluarganya .
“Awalnya sih hanya penasaran dengan namanya. Namun setelah dicoba rasanya ternyata memang unik, ada sensasi rasa Unik hit Kental Dagingnya .
Sedangkan soal harga, Ratna menilai cukup wajar dan murah. Untuk setiap porsi Bakso Kabut Rudal, dirinya hanya merogoh gocek Rp 10 ribu Hingga 12 rb.
Murah, sangat terjangkau untuk semua kalangan. Tapi yang lebih penting rasanya itu, berbeda dengan bakso pada umumnya,” ujarnya.
Selain bakso Pak jhon , diwarung ini juga disediakan berbagai menu bakso lainnya, dan namanya juga unik-unik. Diantaranya, Bakso Balungan Jumbo, Bakso super,Hingga serta menu bakso yang lainya .
Soal harga? Anda jangan kuatir, untuk satu porsi bakso kabut berbagai varian di hargai mulai Rp 10 ribu hingga Rp 15 ribu, tergantung dari ukuran dan jenis baksonya. (Agus Ipenk // red)