Suararonggolawe.net TUBAN – Dugaan kebocoran limbah milik PT. Trans Pacific Petrochemical Indotama (PT. TPPI) semakin hari semakin terasa dampak yang ditimbulkan bagi warga Desa Remen Kecamatan Jenu Kabupaten Tuban, selama hampir sepekan, bau menyengat yang dirasakan dari limbah diduga milik PT TPPI tersebut sangat mengganggu bagi warga sekitar.
Pak No salah satu warga sekitar mengatakan, bau menyengat yang diduga dari limbah milik PT TPPI sangat kuat dan mengganggu warga sekitar, akibat dari bau yang ditimbulkan warga merasa terganggu, selain itu, kesehatan bagi masyarakat yang lebih utama.
Hingga saat ini, warga masih menunggu penanganan limbah PT TPPI agar tidak menjadi problem bagi masyarakat terdampak” tuturnya, Pada (10/12/23).
Pak No yang sehari- hari sebagai melayan mengalami trauma atas dampak limbah PT TPPI, pasalnya, dirinya bersama warga lainnya belum berani melaut kembali seperti biasanya, dikarenakan, ikan yang dihasilkan khawatir akan meracuni para pembeli Langganannya. Saya masih takut mas mau ambil ikan, takut beracun” ungkapnya.
Sementara, Tomo warga setempat mengungkapkan, bau limbah milik PT TPPI semakin hari semakin terasa bagi kami. Hampir radius 1 KM bau menyengat yang ditimbulkan, apalagi kemarin juga hampir 2 KM masih terasa, tergantung angin” ucapnya.
Dirinya kecewa dengan pihak manejemen PT TPPI yang selama ini masih tidak mendengar keluhan warga sekitar, padahal dampak limbah ini menjadi penting dan perhatian bagi Masyarakat ” tambahnya.
Hingga saat ini, Manejemen PT TPPI masih belum memberikan tanggapannya soal dampak limbah yang ditimbulkan yang saat ini menjadi problem di masyarakat.
(Red).